Karangbener- Sabtu (18/9/2021) mahasiswa KKN-IK melakukan kunjungan ke Betta Alfariski yang berada di dusun Sinawung. Dusun sinawung merupakan salah satu dusun di desa Karangbener kecamatan Bae kabupaten Kudus. Di desa karangbener sendiri terdapat beberapa peternakan ikan cupang, diantaranya Betta Alfariski milik “Bapak Moh Sukron” mengungkapkan bahwa ternak ikan cupang ini sudah dimulai 8 bulan lalu. Perkembangan peteernakan ini berawal dari hobi yang hanya memiliki beberapa ikan cupang dan sekarang memiliki ratusan ekor ikan cupang bahkan sampai ribuan.
Peternakan ikan cupang Betta Alfariski memulai dengan modal awal tiga juta dengan jenis ikan cupang plakat. Dengan memilih indukan jantan yang kualitas bagus Betta Alfariski dan indukan betina yang baik yang dapat mempunyai kualitas telur yang baik dan bagus. Dalam peternakan Betta Alfariski menggunakan media starofom dan kolam kecil yang dibuat menggunakan terpal.
Dalam satu wadah ada sepasang ikan cupang yang siap dikembangbiakkan agar menghasilkan telur ikan membutuhkan proses perkawinan dua sampai 4 hari untuk menghasilan telur. Setelah proses perkawinan Betta Alfariski menunggu kurang lebih 3 minggu untuk menjadi anak cupang (burayak). Proses pertama lahir ini lah yang terkadang sulit untuk dipertahankan burayaknya karena umur 1 sampai seminggu burayak masih dalam proses adaptasi.
Setelah burayak sudah menjadi anakan cupang umur sebulan maka anakan dipisah di sterofom yang umur nya sama. Umur satu bulan biasanya Betta Alfariski memberi makan artemia.
Setelah umur 2 bulan anak ikan cupang dipindahkan ke kolam pembesaran.
Penjualan Betta Al-Fariski melalui social media seperti ; Facebook, Instagram, Lelang Online dan diambil Reseller.